Buku
Nusa Jawa: Silang budaya (Jaringan Asia) 2
Buku Nusa Jawa: Silang Budaya merangkul keseluruhan sejarah Pulau Jawa sambil menganalisis unsur-unsur dasar kebudayaannya. Penulis merintis sebuah pendekatan yang sangat orisinil - sejenis "geologi budaya" - dengan mengamati berbagai lapisan budaya, mulai dari yang tampak nyata sampai yang terpendam dalam sejarah. Setiap budaya itu diuraikan sejarah perkembangannya, dan diulas unsur masyarakat yang mengembangkannya. Pertama-tama dibahas unsur-unsur budaya modern, yaitu zaman pengaruh Eropa; kedua, unsur budaya yang terbentuk sebagai dampak kedatanga agama islam dan hubungan dengan dunia Cina; dan ketiga, unsur budaya yang dipengaruhi oleh peradaban India.
Indonesia, pulau Jawa khususnya, selama dua ribu tahun sejarahnya, telah menjadi sebuah persilangan budaya: peradaban-peradaban yang terpenting di dunia (India, Cina, dan Eropa) bertemu di situ, diterima, diolah, dikembangkan, dan diperbarui. Untuk serang sejarawan, Pulau Jawa merupakan sebuah contoh yang luar biasa untuk penelitian konsep-konsep tradisi, pengaruh budaya, kesukuan, dan akulturasi.
Bagian kedua ini mengamati lingkungan masyarakat urban, yang muncul pada abad ke-15. Masyarakat dagang itu menjadi saingan berat bangsa-bangsa Eropa, yang sering kali tidak menyadari kekuatannya. Sumber kajian ini antara lain adalah kesusasteraan Melayu untuk peranan agama islam sebagai pembentuk masyarakat baru, dan pendekatan sejarah dan etnografis untuk menilai peranan kaum Cina peranakan.
08790 | 959.8 DEN n | My Library | Tersedia |
17350 | 959.8 DEN n | Senayan | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain